Semarak Dies Natalis 30 Tahun Iik Bhakti Wiyata


Dalam rangka merayakan ulang tahun Yayasan Bhakti Wiyata ke 30, maka tanggal 23-28 November 2015 lalu diadakanlah serangkaian acara Dies Natalis IIK Bhakti Wiyata Kediri ke 30 tahun. Acara tersebut diisi oleh bermacam-macam acara mulai dari open house, jalan sehat, hingga lomba akademik maupun non akademik.  Adapun lomba akademik mencakup lomba Karya Tulis Ilmiah Sekolah Menengan Atas/ sederajat tingkat Jawa Timur, Karya Tulis Ilmiah Institut Ilmu Kesehatan (IIK),  Cerdas Cermat bagi kalangan internal (IIK) dan SMK Kesehatan Bhakti Wiyata (SMKK BW). Selain lomba akademik, diadakan pula lomba non akademik yaitu IIK Mencari Bintang season 3. Serangkaian acara tersebut, berjalan lancar dan meriah sampai penutupan acara pada tanggal 28 November 2015 yang diadakan di Gor Jayabaya Kediri.

Cerdas Cermat SMKK BW dan IIK

Serangkaian acara Dies Natalis IIK Bhakti Wiyata Kediri ke 30 tahun diawali dengan lomba cerdas cermat yang diikuti oleh 14 tim perwakilan prodi di IIK dan 19 tim perwakilan dari SMKK BW. Lomba cerdas cermat ini pun diadakan dalam beberapa tahapan:
  • Babak Penyisihan ( 21 November 2015)
  • Babak Semifinal (23 November 2015)
  • Babak Final (24 November 2015)
Khusus pada babak penyisihan, lomba diadakan secara tertutup. Barulah dikala babak semifinal dan final, para penerima beradu tangkas tak hanya di hadapan dewan juri, melainkan juga disaksikan oleh para supporter di Graha IIK lantai 4 dan diperolehlah juara-juara dari SMKK BW dan IIK.


Audisi IMB Season 3

Audisi IMB season 3 dilaksanakan selama 2 hari yakni pada tanggal 24 dan 25 November 2015. Sebanyak 47 akseptor kategori vocal dan band mengikuti audisi di dua tempat, yaitu  41 penerima kategori vocal audisi di Laboratorium Audio Visual (Lab. Ava) IIK, sedangkan 6 peserta kategori grup musik mengikuti audisi di Studio Assa.

Para penerima kategori vocal tiba dari aneka macam penjuru kota seperti Trenggalek, Nganjuk sampai Magetan. Meski mereka gres dalam tahap sesi audisi, tapi tampak bahwa para penerima tak main-main untuk beradu talenta dengan peserta lainnya, karena beberapa akseptor juga memberikan kepiawaiannya memainkan alat musik mirip keyboard, gitar dan biola sambil bernyanyi. Genre lagu yang dibawakan juga bermacam-macam, mulai dari pop hingga dangdut.

Audisi IMB Season 3 hari kedua yang diadakan pada tanggal 25 November menampilkan 19 penerima dari kategori dance. Salah satu penerima juga ada yang menampilkan talenta magic di hadapan dewan juri. Para peserta di hari kedua ini kebanyakan berasal dari Tulungagung, Nganjuk, Semarang, serta kota lainnya. Mereka tampil dengan totalitas berikut dengan kostum tari mereka. Dari semua tahapan audisi, terpilihlah 15 penerima yang maju ke babak final untuk  tampil di depan ribuan pengunjung dalam acara puncak Dies Natalis IIK di Gor Jayabaya Kediri pada tanggal 28 November 2015.

Para penerima audisi IMB season 3 menunggu
giliran untuk menampilkan bakatnya
di Lab. AVA.

Jalan Santai

Yayasan Bhakti Wiyata mengadakan jalan sehat yang diikuti oleh segenap keluarga besar IIK dan SMKK BW pada tanggal 25 November 2015. Sekitar 2.000 orang mulai berkumpul memadati area IIK sejak pukul 6 pagi. Mereka antusias mengikuti jalan sehat  dengan rute KDP Slamet- Veteran – Penanggungan- Bandar dan berakhir di IIK (KH. Wachid Hasyim no. 65, Kediri). Puncak dari acara ini dipilihlah 4 kelompok terbaik  dengan kategori kostum terbaik, yel-yel terbaik, kelompok terkompak dan kelompok terkreatif. Selepas acara jalan sehat, mereka pun berkumpul di Graha IIK lantai 4 untuk menyaksikan audisi IMB hari kedua sambil menikmati masakan dan minuman yang dijajakan oleh beberapa stand dari luar.

Kemeriahan program jalan kalem dimulai secara
simbolis oleh panitia.

Karya Tulis Ilmiah (KTI)

Lomba Karya Tulis Ilmiah yang diikuti oleh
mahasiswa IIK.
Serangkaian program Dies Natalis pun tetap berlanjut di tanggal 26 November 2015, IIK semakin ramai alasannya adalah kedatangan 15 tim finalis lomba KTI pelajar SMA/ sederajat  yang berasal dari aneka macam wilayah Jawa Timur. Adapun 15 finalis tersebut terdiri dari perwakilan sekolah SMA Balopanggang Gresik, SMA Muhammadiyah 1 Sumenep, Sekolah Menengan Atas Muhammadiyah 1 Babat, SMAN 2 Lamongan, SMAN 1 Probolinggo, SMAN 1 Wringinanom Gresik, MAN Purwoasri Kediri, SMAN 1 Taman Sidoarjo, SMAN 1 Kediri, SMAN Lamongan, SMA Islam Kota Pasuruan dan SMAN 1 Ponorogo.

Kedatangan mereka disambut dengan tarian yang dipentaskan oleh 2 mahasiswa IIK dan juga adanya campus tour singkat dengan dipandu oleh panitia mahasiswa IIK. Setelah proses penyambutan, maka tibalah ketika para penerima mempresentasikan hasil karya tulis di hadapan para dewan juri. Beberapa tim tampak membawa prototype untuk diperagakan di depan dewan juri. Masing- masing peserta diberi waktu 10 menit untuk menjelaskan karya tulis mereka.

Di ruangan lain secara bersamaan diadakan pula akhir lomba karya tulis bagi mahasiswa IIK. Terdapat 10 finalis tim yang mewakili beberapa prodi di IIK seperti S1 Kesehatan Masyarakat, S1 Kedokteran Gigi, S1 Farmasi, S1 Biologi, S1 Kimia, D3 Teknik Gigi, D3 dan D4 Analis Kesehatan. Melalui tema umum “Penerapan IPTEK di Bidang Kesehatan”  sehingga lomba karya tulis ini mampu diikuti oleh mahasiswa lintas prodi di IIK.

Kedua lomba karya tulis ilmiiah baik dari kategori SMA/sederajat maupun IIK menggelar acara selama sehari artinya pemenang juga diumumkan di hari yang sama. Setelah semua peserta selesai mempresentasikan karya tulis mereka, pihak juri pun berunding untuk menentukan kelompok mana yang berhasil jadi pemenang. Sebagai bentuk apresiasi dari hasil karya tulis mereka, panitia juga memberikan akta kepada para kelompok yang belum beruntung menjadi pemenang.


Mr-Miss IIK dan Putra-Putri BW

Pemilihan Mr Miss IIK dan Putra-Putri Bhakti Wiyata Kediri merupakan kompetisi yang diperuntukkan bagi mahasiswa IIK dan siwa-siswi SMK Kesehatan Bhakti Wiyata(SMKKBW) yang berbakat melalui proses seleksi yang ketat dan evaluasi dari para juri. Proses seleksi finalis disaring melalui tahap karantina selama tiga hari, yakni tanggal 19-21 Oktober 2015.

Pada karantina hari pertama, sebanyak 35 penerima mahasiswa dan 30 peserta siswa-siswi SMK Kesehatan Bhakti Wiyata tampak semangat memadati Laboratorium Audio Visual Auditorium (AVA). Mereka dibekali dengan bahan kelembagaan, akhlak kepribadian, dan kecantikan. Pada hari kedua dengan jumlah penerima yang masih sama, para finalis menjalani tes tulis, tes lisan dan pembekalan modeling di Graha IIK Kediri.

Pada hari terakhir karantina, para finalis menampilkan aksi unjuk talenta (talenta) dan modeling. Dari serangkaian program karantina ini, maka terpilihlah 14 mahasiswa IIK dan 10 siswa-siswi SMKKBW yang berhasil masuk dalam babak tamat dan mereka akan tampil dalam program puncak Dies Natalis IIK Bhakti Wiyata Kediri untuk memperebutkan gelar Mr Miss IIK dan Putra-Putri Bhakti Wiyata 2015-2016.

Para penerima Mr & Miss IIK dan Putra & Putri
Bhakti Wiyata mengikuti beauty class.

Open House

Selepas aktivitas perlombaan akademik yang telah berlangsung sejak tanggal 23-26 November 2015, IIK menyelenggarakan acara “Open House” pada tanggal 27 November 2015. Acara ini terbuka untuk masyarakat luas, khususnya para pelajar SMP dan Sekolah Menengan Atas yang ingin mencoba free lecture prodi yang mereka minati baik di IIK maupun di SMK Kesehatan Bhakti Wiyata.

Open House tersebut mendapat apresiasi kasatmata di kalangan masyarakat dan banyak yang datang untuk mencoba free lecture lebih dari 1 prodi. Mereka antusias untuk bertanya kepada dosen yang menunjukkan info wacana garis besar yang dipelajari dalam setiap prodi.

Semoga dengan adanya kegiatan ini, para pelajar dapat termotivasi untuk mengenyam pendidikan lebih tinggi dan memajukan dunia kesehatan Indonesia. Sampai jumpa di “Open House 2016” mendatang!

Antusiasme tamu Open House mencoba
free lecture di salah satu prodi IIK.

Comments

Popular posts from this blog

Manfaatkan Lahan Sempit Untuk Berkebun Dengan Urban Farming

Zacharias Janssen Penemu & Pionir

Bangkitkan Olahraga Dengan Kompetisi Asci