Iik Sukses Gelar Seminar Nasional


Wanita dan kosmetik adalah dua hal yang saling berkaitan. Kosmetik diproduksi semoga perempuan dapat tampil bagus dan percaya diri. Sayangnya, ketika ini banyak produsen kosmetik yang menggunakan bahan berbahaya, mirip merkuri, pewarna terlarang, hidrokinon dan lain-lain. Kandungan materi berbahaya tersebut memang tidak terasa dalam jangka waktu pendek. Seringkali konsumen merasa puas dan justru tidak sadar dengan kosmetik yang berbahaya tersebut karena efeknya lebih cepat terasa pada kulit wajah.
Namun, dalam pemakaian jangka waktu lama, kesehatan Anda dapat menjadi taruhannya. Pemakaian kosmetik yang mengandung bahan berbahaya ini dapat menyebabkan iritasi kulit, kemerahan dan rasa terbakar, serta mampu menimbulkan kelainan pada ginjal (nephropathy), kanker darah, dan kanker sel hati (hepatocelluler adenoma).

Tamu permintaan yang hadir dikala seminar nasional farmasi
Antusias akseptor seminar nasional farmasi


Perlunya pemberian edukasi kepada konsumen sebelum menentukan kosmetik merupakan hal yang sangat penting supaya konsumen tidak terjebak pada bahaya kosmetik palsu. Hal inilah yang menjadi alasan Fakultas Farmasi Institut Ilmu Kesehatan (IIK) Bhakti Wiyata Kediri  untuk menggelar seminar nasional farmasi pada tanggal 10 Oktober 2015 di Graha IIK Kediri. Acara ini mengusung tema “Prospek Kosmetik Herbal dan Aspek Legalnya”. Sebanyak 1.156 penerima yang terdiri dari mahasisiwa farmasi IIK sampai praktisi se-Jawa Timur ini terlihat antusias mengikuti acara seminar nasional yang dibuka oleh drg. R.P Bambang Noerjanto, MS., Sp.RKG, selaku Rektor IIK Bhakti Wiyata Kediri.



Moderator (kiri) yang berinteraksi dengan
narasumber dan audience
Acara ini semakin menarik alasannya diisi oleh pemateri yang berkompeten di bidangnya, mereka adalah Prof. Dr. Subagus Wahyuono, Dekan Fakultas Farmasi UGM Yogyakarta, I Gusti Bagus Kusumo Dewa, S.St, Apt, MPPM, Kepala Balai Besar POM Jawa Timur, serta dr. Nunik Tjempakawati, Sp. KK, Praktisi Kosmetik. Ketiga pakar tersebut mengupas tuntas mengenai kosmetik herbal dan aspek legalnya supaya masyarakat sebagai konsumen tidak menjadi korban kosmetik ilegal.

Semoga dengan adanya kegiatan yang mengedukasi ini, masyarakat mampu semakin bijak dan teliti sebelum membeli kosmetik.

Comments

Popular posts from this blog

Manfaatkan Lahan Sempit Untuk Berkebun Dengan Urban Farming

Zacharias Janssen Penemu & Pionir

Bangkitkan Olahraga Dengan Kompetisi Asci